Tabungan dan investasi merupakan dua hal yang berbeda. Kedua aspek ini membutuhkan penyisihan uang. Perbedaan menabung dan investasi adalah tujuan melakukannya. Menabung pada dasarnya terlihat hanya mengamankan uang saja. Sementara itu investasi mengalokasikan uang atau modal untuk memperoleh imbal hasil di masa mendatang.

4 Perbedaan Antara Menabung dan Investasi

Keduanya memiliki kelebihan masing-masing. Investasi memiliki kelebihan bisa mendapatkan imbal hasil, penghasilan tambahan, lebih mudah untuk menyiapkan dana pensiun, dan juga mencapai financial freedom.

Sementara itu menabung memiliki kelebihan lebih mudah dalam bertransaksi, lebih praktis, lebih aman dan terjamin, serta bisa mendapatkan peluang kesempatan hadiah dari bank. Tentunya dengan ketentuan yang berlaku. Berikut ini beberapa perbedaan antara menabung dan investasi.

1. Tabungan Menawarkan Risiko dan Keuntungan Lebih Kecil

Tabungan di bank menjadi salah satu bentuk simpanan yang dapat menjadi cadangan dalam hal finansial. Semakin rajin menabung, maka akan semakin banyak pula dana yang ada di tabungan. Namun, keuntungan dari tabungan ini tidak dapat dikategorikan besar.

Hal ini karena umumnya bank hanya menerapkan bunga kecil pada tabungan nasabahnya. Rata-rata bunga tabungan bahkan ada yang di bawah bunga deposito. Pada dasarnya tabungan ini merupakan salah satu instrumen investasi dengan potensi keuntungan cukup rendah.

Meskipun demikian pilihan tabungan ini bisa untuk antisipasi jika jika sewaktu-waktu anda membutuhkan biaya yang mendadak.

Baca selengkapnya: 5 Keuntungan Tabungan Berjangka, Cocok Buat Kamu yang Boros!

2. Instrumen Investasi Memiliki Potensi Keuntungan Lebih Besar

Perbedaan menabung dan investasi yang selanjutnya adalah investasi menjadi salah satu langkah penting yang dapat membantu untuk mencapai keuangan lebih cepat. Hal ini karena aktivitas keuangan investasi ini memiliki potensi keuntungan cukup tinggi.

Namun, anda tidak bisa menikmati hasil investasi dalam kurun waktu yang cepat, karena pada umumnya investasi untuk tujuan jangka panjang. Agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Seiring dengan perkembangan teknologi, investasi sudah hadir dengan konsep yang modern dan lebih mudah untuk akses.

Bahkan dengan dana yang terbatas siapa saja bisa melakukan investasi. Ada banyak instrumen investasi yang bisa menyetorkan modal minim. Nilai modal yang kecil dapat mempermudah calon investor melakukan investasi dalam keuangan.

Jika anda memiliki dana yang cukup besar, maka membuka rekening deposito atau bahkan membeli properti bisa menjadi salah satu pilihan.

3. Di Investasi Menawarkan Lebih Banyak Pilihan

Perbedaan menabung dan investasi adalah dari segi potensi keuntungannya. Semakin tinggi potensi keuntungan yang bisa anda dapatkan dari instrumen investasi. Hal ini juga membuat semakin tinggi pula risiko yang harus ditanggung dalam investasi yang dipilih. Maka sebagai investor harus memahami lebih awal, sebelum akhirnya membeli salah satu jenis investasi.

Jika memiliki modal yang terbatas, bisa memilih investasi bentuk reksa dana, P2P lending, saham atau tabungan emas. Apabila sudah memiliki cukup modal yang besar, tidak ada salahnya untuk memilih jenis investasi seperti emas batangan atau perhiasan, hingga properti.

4. Tabungan Berjangka untuk Membantu Target Finansial

Para nasabah banyak memanfaatkan metode ini untuk mencapai target keuangan tertentu. Pemilik rekening harus menabung dalam jangka waktu tertentu sesuai perjanjian. Dana di dalam rekening tabungan berjangka tidak bisa diambil hingga waktu yang disepakati tiba.

Tabungan jenis ini memiliki program yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti dana menikah, pendidikan, liburan, atau membangun rumah. Sementara pada saham, semua transaksi masih manual. Berapa lama menabung saham, mendapatkan keuntungan, atau tidak, tergantung pada kapan mencarikannya.

Sudah Paham Perbedaan Menabung dan Investasi?

Inilah 4 perbedaan menabung dan investasi yang perlu anda ketahui. Mengalokasikan sejumlah penghasilan ke investasi atau tabungan menjadi keputusan tepat karena membantu mencapai kondisi keuangan yang stabil.

Baca selengkapnya: Tips Investasi Properti Syariah, Tepat dan Untung