Daftar Isi
- 1 Contoh Bisnis Properti
- 1.1 1. Menjadi Agen Properti
- 1.2 2. Menjadi Developer Perumahan Baru
- 1.3 3. Jual-Beli Rumah Bekas
- 1.4 4. Menyewakan Rumah Bekas
- 1.5 5. Menyewakan Unit Apartemen
- 1.6 6. Menyewakan Vila
- 1.7 7. Membangun Serta Menyewakan Kos-kosan
- 1.8 8. Membangun Serta Menyewakan Kontrakan
- 1.9 9. Membangun Serta Menyewakan Ruko
- 1.10 10. Mendanai Properti Secara Online
- 2 Keuntungan dan Kekurangan Melakukan Bisnis Properti
Ingin memulai bisnis tetapi masih bingung mau coba di bidang apa? Tak perlu khawatir, karena ada beragam contoh bisnis properti yang bisa Propers pilih sesuai minatmu lho!
Di Indonesia, tak bisa dipungkiri bahwa bisnis properti menjadi pilihan para pebisnis. Selain dianggap menjadi sektor yang paling menguntungkan, bisnis ini juga selalu ada saja permintaannya.
Bisnis properti adalah kegiatan suatu usaha yang dilakukan individu maupun perusahaan dalam mengelola aset. Asetnya sendiri dapat berupa tanah serta bangunan.
Lantas, apa saja yang termasuk bisnis properti ya Propers? Simak penjelasannya di artikel berikut ini!
Contoh Bisnis Properti
Jika Propers tertarik untuk berkecimpung dalam bisnis ini, sebagai inspirasi, setidaknya ada beberapa contoh bisnis properti yang menguntungkan dan bisa jadi pilihan.
1. Menjadi Agen Properti
Contoh pertama yang bisa Propers pilih yaitu menjadi agen properti. Tugasnya untuk menjembatani antara penjual dengan pembeli properti. Sehingga, nantinya Propers akan mendapat untung dari komisi yang ada sesuai dengan kontrak.
2. Menjadi Developer Perumahan Baru
Tak melulu mengembangkan properti perumahan baru yang besar, tetapi Propers juga bisa memulainya dari beberapa unit terlebih dahulu saja.
Sebenarnya, banyak strategi yang bisa diterapkan ketika menjadi developer perumahan. Jika mengalami kebingungan, Propers bisa meminta bantuan kepada konsultan.
Namun, kalau masalahnya terletak di modal, Propers bisa meminjamnya kepada pihak bank atau investor dengan berbagai syarat tertentu.
3. Jual-Beli Rumah Bekas
Contoh bisnis properti ini tergolong sederhana. Pasalnya, kamu bisa membeli rumah bekas dengan harga yang murah, lalu merenovasinya dan menjualnya kembali dengan harga yang jauh lebih tinggi di waktu yang pas.
4. Menyewakan Rumah Bekas
Tak hanya bisa dijual, rumah bekas juga bisa disewakan lho. Untuk sistemnya sendiri bisa bulanan atau bahkan tahunan. Intinya bisnis ini pasti akan mendatangkan passive income.
Tetapi, tantangan menjalani bisnis ini yaitu soal perawatannya, karena biasanya pihak penyewa rumah malas untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi.
5. Menyewakan Unit Apartemen
Propers juga bisa pilih bisnis properti menyewakan unit apartemen. Apalagi, kini banyak orang yang lebih memilih untuk tinggal di apartemen daripada rumah biasa. Hal ini disebabkan karena apartemen dibanderol dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan rumah, dan juga lebih praktis dari segi perawatannya.
6. Menyewakan Vila
Jika Propers memiliki rumah yang berada di kawasan yang terbilang sejuk seperti Puncak atau Lembang, menyewakan vila adalah solusi yang cocok untuk kamu pilih.
7. Membangun Serta Menyewakan Kos-kosan
Contoh bisnis properti selanjutnya yaitu dengan membangun dan menyewakan kos-kosan. Umumnya, para pebisnis membangunnya di daerah yang tak begitu jauh dari kampus atau tempat kerja.
Selain target pasarnya yang sudah jelas, kos-kosan memiliki banyak tipe yang bisa dipilih.
8. Membangun Serta Menyewakan Kontrakan
Tidak jauh berbeda dengan kos-kosan, membangun dan menyewakan kontrakan bisa jadi ide bisnis propertimu lho!
Bedanya, kontrakan biasanya sudah terdapat ruang tamu, dapur, serta kamar mandi dengan sistem sewa bulanan atau tahunan.
9. Membangun Serta Menyewakan Ruko
Salah satu contoh bisnis properti yang menggiurkan yaitu membangun serta menyewakan ruko. Sedangkan target market ini yaitu pebisnis yang ingin membuka usaha.
Sebelum memutuskan terjun ke bisnis ruko, Propers harus memilih lokasi yang strategis. Sehingga keberadaan ruko kamu diketahui orang-orang.
10. Mendanai Properti Secara Online
Contoh terakhir yakni mendanai properti secara online melalui sebuah situs. Propers bisa coba mencari situs yang aman dan terpercaya di Indonesia dalam bidang properti seperti Propertree.
Bersama Propertree, kamu bisa mendanai proyek properti mulai dari Rp100.000 dengan keuntungan imbal hasil yang sangat kompetitif hingga 20% per tahun.
Keuntungan dan Kekurangan Melakukan Bisnis Properti
Setiap bisnis tentu memiliki keuntungan dan kekurangan, tidak terkecuali bisnis properti. Beberapa di antaranya meliputi:
Keuntungan Bisnis Properti
Tiga keuntungan menjalani bisnis properti yaitu:
- Aset jangka panjang.
- Harga berpotensi terus mengalami kenaikan.
- Wujud fisiknya nyata.
Kekurangan Bisnis Properti
Sementara kekurangan bisnis properti ini seperti:
- Sulit dijual dalam waktu yang cepat.
- Memerlukan modal yang besar.
- Biaya perawatan tergolong mahal.
Cari informasi menarik lainnya seputar bisnis properti hanya di blog Propertree! Semoga menambah wawasan Propers sekalian!
Baca Selengkapnya: Bisnis Properti Adalah Investasi yang Cocok Untuk Pemula!
Penulis: Dhea Alvionita