Utang produktif adalah pinjaman sejumlah dana yang digunakan untuk menghasilkan uang lebih banyak. Pinjaman ini diharapkan mampu mendukung kegiatan atau usaha yang menghasilkan keuntungan dalam jangka panjang. Berbeda dengan utang konsumtif, biasanya pinjaman ini dipakai untuk kebutuhan sehari-hari seperti keinginan dan kesenangan saja. 

Jenis Utang Produktif

  • Kredit buka usaha

    Kredit usaha adalah pinjaman dana dalam jumlah tertentu untuk mendukung kegiatan usaha. Sehingga, keuntungan dari usaha tersebut bisa untuk melunasi pinjaman dan membiayai kehidupan sehari-hari.

  • Kredit Perumahan Rakyat (KPR)

    Produk pinjaman yang diberikan kepada pembeli rumah dengan skema pembiayaan sampai dengan persentase tertentu dari harga rumah atau properti.  Jenis utang atau pinjaman ini dianggap produktif karena nilai rumah dan tanah yang tiap tahun terus meningkat.

  • Kredit Modal Kerja

    Jenis pinjaman produktif lainnya adalah modal kerja yang digunakan untuk membeli perangkat dan alat kerja secara profesional untuk bekerja. Seperti membeli kamera untuk menjadi seorang fotografer, membeli laptop untuk menulis konten, dan lain sebagainya.

Manfaat Utang Produktif untuk Memulai Bisnis

  • Mendapatkan keuntungan langsung dari memulai bisnis

    Banyak orang yang memiliki kesempatan untuk berbisnis, tetapi terkendala modal. Dengan mengajukan pinjaman untuk memulai bisnis, kamu memiliki kesempatan untuk mewujudkan bisnis dengan modal yang besar. Namun, pastikan apa bisnis yang kamu dirikan sudah sesuai dengan perencanaan dan perhitungan yang sebaik-baiknya. Hal ini dilakukan agar bisnis yang kamu dirikan bisa menghasilkan keuntungan sehingga bisa melunasi utang tersebut dan membiayai kehidupan kamu sehari-hari.

  • Memiliki aset yang besar

    Dengan bantuan utang produktif ini, kamu bisa memiliki ruko, toko, dan mobil. Kalau kamu menunda-nunda membeli aset dengan nilai besar tersebut, tentu akan menambah beban biaya di masa mendatang sedangkan penghasilan sehari-harimu tidak mencukupi untuk hal tersebut. Hal ini sangat berarti besar dalam keberlangsungan bisnis kamu.

  • Mengelola aset likuid

    Saat mampu mengajukan utang produktif, kamu memiliki keleluasaan untuk tidak mencairkan aset likuid yang kamu miliki untuk usaha dan bisnis kamu. Dengan demikian, tabungan, reksa dana, deposito, dan berbagai aset produktif tadi tetap utuh dan bisnis yang kamu bangun tetap bisa berjalan tanpa harus kehilangan aset likuid tersebut.

Sebelum mengajukan utang produktif untuk memulai bisnis, pastikan kamu sudah melalui berbagai perhitungan panjang agar bisnismu bisa berjalan dan tidak mengakibatkan kredit macet di kemudian hari.