Investasi saat ini menjadi sebuah keharusan untuk setiap orang agar memiliki tabungan untuk hari tua karena peribahasa “menabung pangkal kaya” sudah bergeser menjadi “investasi pangkal kaya”. Sudah banyak orang yang melek investasi yang merupakan salah satu cara untuk mencapai merdeka finansial.
Hanya saja, sayangnya, pelajaran yang membahas tentang investasi belum banyak diajarkan kepada pelajar di sekolah. Sehingga, banyak orang yang baru memahami finansial dan memulai untuk berinvestasi di usia 20 tahunan. Hal ini juga terbukti dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang merilis data investor di Indonesia. Data tersebut menunjukkan bahwa kaum Milenial dan Generasi Z mendominasi 81.64% dari seluruh investor Indonesia yang total mencapai 10.3 Juta orang.
Tetapi tentu lebih baik memulai terlambat untuk investasi daripada tidak sama sekali. Namun, perlu kamu ingat bahwa penting untuk ketahui keperluan masing-masing dalam berinvestasi. Tujuannya agar target finansial dapat tercapai dengan maksimal dan terhindar dari berbagai penipuan.
Bagi kamu yang baru memulai untuk melakukan investasi, jangan takut karena tim propertree sudah merangkum investasi yang cocok untuk pemula yang bisa jadi pertimbangan kamu.
1. Investasi Reksadana
Bagi kamu yang masih pemula dan belum mengetahui profil risiko kamu, investasi reksadana dapat menjadi pilihan pertama untuk memulai investasi.
Reksadana sendiri memiliki sistem kerja penghimpunan dana dari masyarakat yang nantinya ada manajer investasi yang bertugas untuk mengelola dana investasi ke dalam instrumen investasi lainnya.
Reksadana juga memiliki kelebihan yaitu dana kamu akan dikelola oleh ahlinya dan juga tidak memerlukan banyak modal untuk memulainya.
2. Investasi Emas
Emas menjadi salah satu instrumen investasi tertua dibandingkan dengan instrumen lainnya. Emas juga menjadi favorit banyak orang karena sifatnya yang cenderung naik tanpa terpengaruh oleh inflasi.
Investasi emas juga dinilai cepat untuk dicairkan jika kamu membutuhkan dana mendesak. Harga emas yang ada di pasaran saat ini juga sudah dapat kamu beli dengan dana minim. Sehingga kamu tidak perlu takut untuk memulainya segera.
3. Investasi Deposito
Deposito juga dapat menjadi pilihan menarik untuk kamu karena sistemnya yang mirip dengan menyimpan uang di bank. Tetapi, pencairan dana yang kamu depositokan hanya dapat cair dalam jangka waktu tertentu saja. Biasanya, periode waktu pun bisa dari 1, 3, 6, 12 bulan, dan seterusnya tergantung produk yang tersedia di bank. Jika jangka waktu sudah terpenuhi, kamu akan mendapatkan sejumlah imbal hasil plus dana yang kamu setorkan.
Jenis investasi ini menjadi yang paling minim resiko dan bisa kamu mulai dengan nominal kecil sesuai dengan peraturan dari masing-masing bank.
4. Investasi Obligasi
Obligasi atau biasa disebut oleh banyak orang sebagai surat utang adalah instrumen investasi yang biasa diperdagangkan di pasar sekunder Bursa Efek Indonesia (BEI). Investasi ini kurang begitu banyak peminat di Indonesia padahal investasi obligasi merupakan salah satu investasi terbaik di 2023.
Sistem kerjanya pun seperti kamu memberi pinjaman dana kepada pemerintah sehingga investasi ini sangat terjamin karena pemerintah sendiri yang menerbitkan. Jangka waktu pencairannya pun berbagai macam tergantung seri obligasinya.
5. Investasi Crowdfunding
Investasi crowdfunding merupakan salah satu instrumen investasi yang sedang naik daun di tahun 2023. Kamu bisa mulai investasi di berbagai sektor seperti properti, bisnis UMKM, dan peternakan. Salah satu contoh platform investasi crowdfunding yang para investor minati adalah di Propertree. Platform ini dapat memberikan kamu bunga investasi 8 – 20% yang tentunya lebih tinggi daripada tingkat inflasi di Indonesia yang mencapai 5.51% pada Desember 2022.
Baca selengkapnya: Sistem, Keuntungan, dan Risiko Investasi Securities Crowdfunding
6. Franchise
Jenis investasi ini sangat cocok untuk kamu yang memiliki jiwa entrepreneur. Investasi ini juga memberikan kamu pengalaman berbisnis sekaligus menghasilkan profit menggunakan nama brand yang sudah terbukti dan familiar di masyarakat. Sehingga kamu tidak perlu mengeluarkan dana lebih untuk melakukan branding bisnis dari awal.
Selain itu, seluruh bahan, resep, teknik, dan standard operating procedure (SOP) juga sudah tersedia untuk menunjang kamu menjalankan investasi ini.
7. Properti
Siapa yang tidak tergiur dengan investasi di bidang properti yang harganya selalu naik setiap tahun. Apalagi jika ada proyek besar di sekitar properti kamu seperti pembangunan stasiun kereta, jalan tol, atau bahkan mall. Tentunya akan berdampak besar pada kenaikan harga properti yang kamu miliki.
Baca Selengkapnya: Pilih Mana? Beli Rumah Baru atau Bekas?
Tetapi investasi ini memiliki kekurangan karena memerlukan sejumlah dana besar untuk memilikinya. Tetapi kamu tidak perlu ragu lagi karena propertree akan membantu kamu untuk berinvestasi di bidang properti. Propertree juga menawarkan imbal hasil mencapai 20% dan sudah terdaftar di OJK.
Saran Strategi Investasi untuk Kamu
Tahun ini sudah begitu banyak investasi yang dapat kamu lakukan mulai dari modal yang minim, sesuaikan kemampuan risiko kamu. Hal ini bertujuan agar tidak membuat kamu menjadi stres dan depresi karena volatilitas harga yang tinggi atau nilai investasi menurun. Lakukan riset sebanyak dan sedalam mungkin agar kamu tidak salah dalam memilih investasi yang cocok untuk kamu.
Topics #investasiBaca selengkapnya : 3 Jenis Profil Risiko Investasi
