Dalam mengelola keuangan tentunya kamu butuh pertimbangan dan perencanaan yang matang kan? Selain itu, kamu juga perlu mengalokasikan dana sesuai dengan kebutuhan. Hal ini bertujuan agar dana yang kamu miliki aman dan terencana untuk kebutuhan di masa mendatang.
Merencanakan dan mengelola keuangan menuntut kamu untuk menggunakan berbagai cara lain selain menabung. Karena jika kamu hanya mengandalkan suku bunga yang dihasilkan dari tabungan, pasti belum bisa untuk menutupi kebutuhan di masa depan atau bahkan kebutuhan sehari-hari.
Lalu apa yang harus kamu lakukan?
Sebenarnya, banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Salah satunya dengan berinvestasi, kamu dapat memilih produk investasi yang rendah resiko dan menguntungkan seperti deposito.
Apa sih deposito itu?
Deposito merupakan produk simpanan yang disediakan oleh bank dengan jangka waktu tertentu. Perlu kamu ketahui deposito memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan dengan rekening tabungan. Kamu akan memperoleh jaminan tidak ada pengurangan nilai investasi dan bunga yang relatif tetap. Tingkat suku bunga deposito juga lebih tinggi daripada tabungan biasa. Investasi deposito menjadi pilihan yang tepat untuk investasi jangka panjang.
Sebelum melakukan deposito, kamu perlu mengetahui jenis-jenis, dan keuntungannya melalui penjelasan berikut.
1. Deposito berjangka
Deposito jenis ini memiliki jangka waktu tertentu. Penarikan deposito jenis ini hanya dapat dilakukan sesuai dengan jangka waktu yang telah disepakati antara bank dengan nasabah mulai dari 1 hingga 24 bulan.
2. Deposito on-call
Berbeda dengan deposito berjangka, deposito on-call berbeda dengan deposito berjangka, deposito ini umumnya memiliki jangka waktu yang relatif singkat hanya berjangka 7 hari hingga sebulan. Tetapi, kamu harus menyetorkan uang dengan jumlah yang besar.
3. Sertifikat Deposito
Kamu dapat menarik sertifikat deposito ini dengan jangka waktu 1, 3, 6, dan 12 bulan. Bahkan, jika kamu memiliki deposito jenis ini kamu dapat memperjual belikannya kepada pihak lain. Sertifikat deposito terbit dalam bentuk sertifikat yang tidak mengacu pada perseorangan maupun lembaga tertentu.
Keuntungan Deposito
1. Suku bunga yang lebih tinggi
Suku bunga deposito biasanya lebih tinggi dari tabungan pada umumnya. Namun, besaran suku bunga tersebut sesuai dengan jangka waktu penyimpanan yang kamu pilih.
2. Jaminan keamanan dari LPS
LPS menjamin dana setiap nasabah dengan hingga 2 Miliar Rupiah dengan suku bunga maksimal 7,5% di setiap bank apabila bank tempat kamu menyimpan deposito mengalami kebangkrutan.
3. Resiko kerugian kecil
Produk deposito menjamin tidak ada pengurangan nilai pokok deposito sehingga instrumen ini memiliki risiko cenderung rendah.
Nah, sebelum kamu memutuskan untuk mendepositokan uang, sebaiknya pertimbangkan beberapa hal dalam menentukan bank yang akan kamu pilih. Salah satu pertimbangan utama dalam memilih bank untuk deposito adalah pastikan reputasi serta kinerja bank tersebut baik dan terpercaya.
